ENTERTAINNASIONAL

Wow, Ada The 7 Wonders di Jagad Musik Tanah Air

54
×

Wow, Ada The 7 Wonders di Jagad Musik Tanah Air

Sebarkan artikel ini
Spread the love

 

Jakarta, swarabhayangkara.com – Industri musik yang gemerlap memang kerap memantik hasrat untuk mengarungi dan berjibaku didalamnya. Lahan bisnis dan popularitas jadi pemanisnya. Tak pelak berduyun-duyun orang mengerubungi dengan talenta atau bisa jadi dengan modal nekat saja guna meraih segenggam mimpi yang memesona.

Ada yang berhasil adapula yang tersungkur babak belur. Realitasnya jagad musik tak semuanya seindah mimpi. Pengorbanan dan kerja keras adalah keniscayaan yang tak terelakan bila ingin sukses di dunia gemerlap itu. Dan yang juga harus diperhatikan adalah kecerdasan dan kehati-hatian dalam memilih management dan label musiknya.

Pentas musik tanah air kerap menghadirkan bergam talenta musik dengan seabreg aktivitasnya semisal ajang pencarian bakat di stasiun televisi atau label rekaman guna melahirkan new comer dibidang musik. Salahsatunya adalah apa yang digagas label rekaman Shine Record.

Shine terbilang unik dan berani. Baru baru ini, Shine Record mencoba melahirkan 7 penyanyi muda (seven wonders) pendatang baru yang bertalenta dan keren penampilanya. Mereka adalah Wira Dharma (Tetaplah Bersinar) kompilasi Musik Gue, Belva (My Dino) Kompilasi Bintang Imut, Alby (I love u Bunda&Ayah) kompilasi Bintang Imut, Devani (For U) kompilasi Bintang Imut, Aurora Feat Corrie (My Best Friend), kompilasi Bintang Imut, AGOYv (Semesta) Mini Album dan Andien Bottoh (Begal Cinta), kompilasi Musik Gue.

Shine Rising Star mencoba menantang kerasnya persaingan di panggung hiburan musik. Bibit-bibit yang terdiri dari 7 penyanyi, dari anak hingga dewasa ini baru saja meluncurkan single-single mereka.

Untuk mendukung kiprah artisnya, Sam Richard selaku produser menguraikan, selama 2024 ini mereka telah menyiapkan program-program promo dan berbagai kegiatan panggung di sejumlah tempat, termasuk di mal-mal.

“Kita sudah siapkan berbagai event yang bakal mereka jejaki, termasuk konser di mal-mal,” ujar Sam Richard di Jakarta (19/1/2024).

Lanjutnya, tujuh penyanyi rising star yang tergabung dalam shine records ini memiliki kekuatan dan karakter masing-masing. Seperti Belva, misalnya. Penyanyi cilik yang masih berusia 3 tahun ini memiliki talenta yang luar biasa sehingga kita jadi teringat eranya Joshua Herman, Sherina Munaf, Agnes Mo penyanyi imut yang mengawali karirnya juga di usia belia.

Semua memafhumi, tingkah menggemaskan anak usia 3 tahun ini memang menarik. Tak mengherankan jika kemudian dibuatkan video klipnya untuk lagu My Dino. Tapi tentu saja proses pembuatannya harus super sabar dalam penggarapannya karena namanya anak-anak masih tergantung mood-nya.

“Proses penggarapan untuk lagu anak-anak memang harus super sabar. Paling tidak sedikit banyak kita harus bisa lihat segi psikologisnya anak. Kita tunggu mood nya anak agar hasilnya bisa maksimal. Terkadang di tengah lagu kita kepotong karena mood anak berubah-ubah. Di sinilah kita dituntut harus super sabar,” kata Reiner Ramanda pencipta lagu sekaligus music director Shine Rising Star.

Selain Belva, ada juga Alby yang membawakan tembang I Love U Bunda & Ayah. Penyanyi yang masih duduk di bangku kelas 2 SD ini memiliki karakter vokal yang cukup menjual. Tinggal bagaimana proses dia dalam mengembangkan olah vokalnya. Termasuk keberaniannya dalam bergaya di atas panggung. Tembang I Love U Bunda & Ayah merupakan ungkapan betapa sayangnya Alby kepada kedua orangtuanya.

Penyanyi cilik lainnya yang tergabung dalam album kompilasi bintang imut adalah Devani. Di sini ia membawakan lagu berbahasa Inggris For U. Suara vokal Devani juga sudah terbentuk sebagai penyanyi meski ia masih duduk di sekolah SD. Devani juga memiliki aura bintang saat di atas panggung dengan penampilan dan gayanya berdandan.

Sementara duet Aurora feat Corrie yang membawakan tembang My Best Friend seperti kebanyakan anak yang mulai beranjak remaja. Dunia remaja mereka tuangkan dalam tembang My Best Friend. Keduanya bersahabat seperti ibu mereka.

Selain kompilasi bintang imut, Shine Records juga menelurkan single-single Wira Dharma (Tetaplah Bersinar), AGOYv (Semesta) dan Andien Botoh (Begal Cinta).

Wira Dharma merupakan sosok penyanyi tipikal solo seperti Afgan. Vokalnya yang khas menjadi modal utama Wira. Ia pun mengaku siap menghadapi tantangan bersaing dengan penyanyi-penyanyi kawakan seperti Afgan, Virza maupun Rio Febrian.

Berbeda dengan Wira Dharma, meski meniti karier sebagai penyanyi solo, AGOYv memiliki kelebihan bila tampil membawakan tembang bernuansa band. Ini tampak saat AGOYv tampil duo bareng Dhika pencipta lagunya dalam tembang Semesta.

Yang paling berbeda dari yang lain dalam Shine Record adalah sosok Andien Botoh. Ia tampil membawakan tembang dangdut dengan suara khasnya Begal Cinta. Musik dangdut memang menjadi kekuatan tersendiri dalam perkembangan musik di tanah air.

Gaya menyanyi dan kenesnya Andien Botoh agak mirip Siti  Badriah (Sibad), meski beda perform karena tubuhnya. Tapi jangan salah. Jangan-jangan justu itu yang jadi  kekuatannya dalam menaklukkan panggung musik yang keras itu. Ya, tubuhnya yang memang Botoh!

Ncank Mail

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *