NASIONAL

Ancaman Bom di Pesawat Saudia Airlines SV-5276, PPIH Pastikan Jemaah Aman

28
×

Ancaman Bom di Pesawat Saudia Airlines SV-5276, PPIH Pastikan Jemaah Aman

Sebarkan artikel ini
Spread the love

 

Jakarta, swarabhayangkara.com –
Ancaman bom di pesawat Saudia Airlines dengan nomor penerbangan SV-5276 rute Jeddah–Jakarta menjadi perhatian serius Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi. Pesawat yang mengangkut jemaah haji Indonesia tersebut terpaksa melakukan pendaratan darurat di Bandara Internasional Kualanamu, Sumatera Utara.

Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama, Hilman Latief, menyampaikan rasa syukur setelah pihak kepolisian memastikan bahwa pesawat dalam kondisi steril dari bahan peledak.

“Kami bersyukur setelah membaca keterangan Kapolda Sumut Irjen Pol Wishnu Hermawan Februanto bahwa hasil pemeriksaan menunjukkan pesawat tidak ditemukan benda mencurigakan atau bermuatan bom,” ujar Hilman dalam pernyataan resmi dari Makkah, Selasa (17/6/2025).

Hilman menegaskan, PPIH Arab Saudi terus menjalin komunikasi intensif dengan pihak Saudia Airlines untuk memastikan keberlangsungan jadwal pemulangan jemaah haji Indonesia tetap berjalan lancar. Ia juga menyatakan bahwa prosedur pengamanan sepenuhnya ditangani oleh otoritas Bandara Kualanamu.

“Prosedur pengamanan diserahkan kepada otoritas bandara, termasuk pihak kepolisian, maskapai, dan otoritas bandara,” jelasnya.

Selain itu, kata Hilman, pengecekan terhadap kondisi jemaah dan barang bawaan dilakukan sesuai dengan prosedur yang berlaku. Saat ini, jemaah dari kelompok terbang (kloter) JKS 12 Embarkasi Jakarta-Bekasi yang sebagian besar berasal dari Kota Depok sedang diistirahatkan di hotel setempat dan telah mendapatkan layanan konsumsi.

“Kementerian Agama terus berkoordinasi dengan Saudia Airlines untuk menjaga ritme penerbangan pemulangan jemaah haji pada kloter-kloter berikutnya,” ujar Hilman.

Ia pun mengimbau agar para jemaah tetap tenang dan tidak panik dalam menghadapi situasi ini.

“Kami harap jemaah tetap tenang, tidak panik, dan mempercayakan penanganan masalah ini kepada pihak yang berwenang. Semoga seluruh jemaah bisa kembali ke pangkuan keluarga dengan selamat, sehat, dan penuh kebahagiaan,” pungkasnya.

NMC