DAERAH

Aceh Besar jadikan Inakraf ajang promosikan produk lokal

25
×

Aceh Besar jadikan Inakraf ajang promosikan produk lokal

Sebarkan artikel ini
Spread the love

 

Banda Aceh, 03/10  – Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Aceh Besar memanfaatan Indonesia Art and Craft (Inakraf) untuk mempromosikan ragam produk unggulan kerajinan asal daerah setempat.

“Pameran Inakraf ini menjadi momentum penting bagi kita untuk memperkenalkan kekayaan dan keunikan kerajinan Aceh Besar, mulai dari anyaman, bordir khas, hingga produk kreatif lainnya,” kata Ketua Dekranasda Kabupaten Aceh Besar, Rita Mayasari di Jakarta, Kamis.

Ia menjelaskan partisipasi Aceh Besar dalam pameran nasional seperti Inakraf bukan hanya sekadar memamerkan produk, tetapi juga sebagai wujud nyata dukungan terhadap pengembangan ekonomi kreatif daerah.

Dekranasda Aceh Besar akan terus mendorong lahirnya inovasi serta menjaga kualitas produk agar mampu bersaing di pasar nasional bahkan global.

Stand Aceh Besar menampilkan berbagai produk unggulan hasil karya tangan para pegrajin lokal, mulai dari kerajinan berbahan dasar alam, batik khas Aceh, tenun, hingga produk dekoratif rumah tangga yang sarat dengan nilai budaya.

“Alhamdulillah, produk Aceh Besar mendapat respon positif dari para pengunjung. Ini menandakan bahwa hasil karya pegrajin kita memiliki daya tarik tersendiri,” katanya.

Ia mengatakan dengan dukungan dan promosi berkelanjutan, ia optimistis kerajinan Aceh Besar dapat semakin berkembang dan menjadi salah satu produk kebanggaan Aceh di tingkat nasional.

Ia juga berharap  para pelaku UMKM dapat memanfaatkan ajang tersebut sebagai ruang promosi, jejaring, dan sekaligus peluang bisnis yang lebih luas.

Indonesia Art and Craft (Inakraf) yang berlangsung di Jakarta International Convention Center (JICC), Jakarta diikuti ratusan peserta dari berbagai provinsi di Tanah Air.

Pihaknya sangat konsen untuk mempromosikan ragam produk unggulan kerajinan masyarakat Aceh Besar agar lebih dikenal di kancah nasional maupun internasional.

Dekranasda Aceh Besar berharap dapat memperluas akses pasar bagi UMKM lokal sekaligus memperkuat branding produk daerah sebagai bagian dari kekayaan budaya Indonesia.

(Agam)